Spoiler for Populaire Discussie :
Quote:Dank je wel voor Mimin en momod, ook alle Kaskus leden voor de aandacht, zodat deze eenvoudige draad de populaire één zijn!
Quote:Malam, gan.. Pernah nggak sih agan berpikir tentang Bahasa Belanda? Mengapa bangsa Indonesia ini ogah banged pake bahasa Belanda sebagai bahasa nasional padahal sudah banyak dipergunakan rakyat mengingat Belanda menjajah Indonesia lebih kurang 3.5 abad.
Jika kita melihat negara-negara di dunia yang pernah dijajah, rata-rata dari negara tersebut akan mengadopsi bahasa penjajahnya. Untuk itu, yuk kita simak penjelasan tentang sejarah bahasa Belanda di tanah air kita, gan!
Quote:
Bahasa Belanda digunakan sebagai sebuah bahasa resmi di Nusantara, ketika Belanda menjajah sebagian wilayah kepulauan ini. Bahasa Belanda bukan merupakan bahasa resmi lagi sejak Jepang masuk ke Indonesia pada tahun 1942. Di wilayah Papua, hal ini terjadi setelah penyerahan kekuasaan Papua ke Republik Indonesia pada tahun 1963.
Quote:Masa VOC
Penggunaan bahasa Belanda terjadi agak lambat di daerah jajahan mereka. Semasa VOC, bahasa Belanda hampir tidak ada artinya. Selain itu banyak daerah memang belum dikenal atau dijelajahi mereka. Mereka yang bisa berbahasa Belanda memiliki hak-hak lebih banyak, antara lain:
1. Budak yang bisa berbahasa Belanda boleh memakai topi.
2. Wanita pribumi yang bisa berbahasa Belanda boleh menikah dengan orang Eropa.
Quote:Hindia Belanda
Di Maluku dan di Batavia didirikan sekolah-sekolah Belanda. Tetapi tidak semua orang boleh bersekolah di sana: jumlah sekolah tidak banyak dan hanya kaum elit yang diperbolehkan masuk. Di sekolah mereka menuturkan bahasa Belanda namun di rumah biasanya sejenis bahasa Melayu atau bahasa Jawa.
Quote:Abad ke-20
Bahasa Melayu menjadi semakin penting, dan merupakan lingua franca di beberapa jajahan tetangga seperti Malaka, Singapura dan Brunei. Sejak abad ke-20 bahasa Belanda semakin menyebar di Indonesia dan banyak digunakan untuk percakapan sehari-hari. Pada 1942, ketika menduduki Hindia Belanda, Jepang melarang penduduk Indonesia menggunakan bahasa Belanda dan hanya memperbolehkan bahasa Asia, seperti bahasa Indonesia dan bahasa Jepang.
Quote:Setelah kemerdekaan
Setelah kemerdekaan Indonesia, masih banyak yang menuturkan bahasa Belanda di Indonesia. Jika seseorang bisa berbahasa Belanda, maka di beberapa tempat, ini artinya ia mengecap pendidikan yang baik.
Setelah Aksi Polisionil Belanda, orang Indonesia menentang Belanda dengan sengit. Namun masih banyak yang dengan hormat memandang bahasa Belanda. Juga Presiden Soekarno, sang presiden pertama dan proklamator Republik Indonesia tetap menggunakan bahasa Belanda dan membaca buku-buku Belanda. Bahasa Belanda masih tetap hidup di Nusantara. Setelah tahun 1949, mereka masih tetap berada di Irian. Namun Soekarno menganggap daerah ini juga merupakan bagian integral Negara Kesatuan Republik Indonesia dan bernegosiasi dengan bangsa Belanda. Di sekolah-sekolah di Papua, banyak warga lokal yang mempelajari bahasa Belanda.
Quote:Pengaruh bahasa Belanda terhadap bahasa Indonesia
Bahasa Belanda juga banyak memengaruhi bahasa Indonesia dan bahasa Jawa serta bahasa-bahasa Nusantara lainnya. Kata-kata pinjaman dalam bahasa Indonesia antara lain adalah:
Knalpot, bekleding, vermaak, achteruit, absurd, afdruk, belasting, bestek, bom, bretel, debat, degen, drama, elan, fabel, flop, fotomodel, fraude, garasi, giro, gratis, handel, harem, hutspot, inklaring, jas, kabinet, kanker, kansel, krat, lading, loket, marmer, masker, matras, mondeling, nota, oma, onderneming, opa, pan, pater, punt, rekening, rimpel, salaris, seks, sigaret, skelet, spoor, tank, testikel, tol, urine, vla, wastafel, wortel.
Namun beberapa kata-kata memang tidak digunakan lagi. Kata hutspot tidak banyak lagi dipergunakan, dan kata sigaret sudah diganti dengan kata rokok. Ironisnya kata terakhir ini juga berasal dari bahasa Belanda roken.
Selain itu ada pula beberapa kata yang dieja lain namun pelafazannya masih sama atau mirip dalam bahasa Belanda:
adopsi, apel, asprak, bagasi, bandit, baterai, bioskop, debil, demisioner, duane, ekonomi, energi, ereksi, finansiil, frustrasi, garansi, generasi, granat, higiene, ideologi, imbesil, impoten, inflasi, jenewer, kampiun, kantor, kardiolog, kartu, kastrasi, kelom, kondom, korting, kristen, kuitansi, langsam, losion, makelar, marsepen, menstruasi, monarki, opas, operasi, overproduksi, panekuk, parlemen, pesimis, polisi, resesi, revolusi, segregasi, sigar, sirop, setrup, skorsing, selop, spanduk, tabu, taksi, tanpasta, toleran, vegetarir, verkoper, verplehster, wanprestasi.
Setelah kemerdekaan Indonesia, beberapa kata ini berubah. Misalkan kata universitet dan kwalitet diganti dengan universitas dan kualitas, sehingga ciri khas Belandanya, menjadi berkurang. Beberapa kata-kata kelihatan memang diambil dari bahasa Belanda. Beberapa contoh dengan ejaannya dalam bahasa Belanda:
abésé (alfabet), air ledeng (leidingwater), arbai (aardbei), ateret (achteruit), besenegeng (bezuiniging), buku (boek), dasi (stropdas), dopercis (doperwten), dus (douche), efisen (efficiënt), amplop (enveloppe), fakultas kedokteran (medische faculteit), gaji (gage), gemente (gemeente), hasyis (hasjies), hopagen (hoofdagent), insinyur (ingenieur), interpiu (interview), kakus (kakhuis), keker (verrekijker), keroket (kroket), klep knalpot (uitlaatklep), komunis (communist), kopor (koffer), koterek (kurketrekker), lengseng (lezing), masase (massage), netral (neutraal), om (oom), ongkos (onkosten), otobus (autobus), pakansi (vakantie), pasasi (passage), pipa (pijp), puisi (poëzie), rebewes (rijbewijs), sakelek (zakelijk), stasiun (station), teh (thee), wese (wc), zeni (genie).
Quote:Penggolongan Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia termasuk anggota dari Bahasa Melayu-Polinesia Barat sub kelompok dari bahasa Melayu-Polinesia yang pada gilirannya merupakan cabang dari bahasa Austronesia. Menurut situs Ethnologue, bahasa Indonesia didasarkan pada bahasa Melayu dialek Riau yang dituturkan di timur laut Sumatra.
Quote:Persebaran geografis
Bahasa Indonesia dituturkan di seluruh Indonesia, walaupun lebih banyak digunakan di area perkotaan (seperti di Jabodetabek dengan dialek Betawi serta logat Betawi).
Penggunaan bahasa di daerah biasanya lebih resmi, dan seringkali terselip dialek dan logat di daerah bahasa Indonesia itu dituturkan. Untuk berkomunikasi dengan sesama orang sedaerah kadang bahasa daerahlah yang digunakan sebagai pengganti untuk bahasa Indonesia.
Quote:Kedudukan resmi
Bahasa Indonesia memiliki kedudukan yang sangat penting seperti yang tercantum dalam:
1. Ikrar ketiga Sumpah Pemuda 1928 dengan bunyi, ”Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia."
2. Undang-Undang Dasar RI 1945 Bab XV (Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan) Pasal 36 menyatakan bahwa ”Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia.”
Dari Kedua hal tersebut, maka kedudukan bahasa Indonesia sebagai:
Bahasa kebangsaan, kedudukannya berada di atas bahasa-bahasa daerah. Bahasa negara (bahasa resmi Negara Kesatuan Republik Indonesia).
Spoiler for Kaskus Dictionary:
Quote:Sekian tret dari ane, gan..
Jangan sungkan untuk bantu
Dan bagi yang sudah ISO 2000 jangan ragu untuk siram
Plus rekomen HT
Jangan sungkan untuk bantu
Dan bagi yang sudah ISO 2000 jangan ragu untuk siram
Plus rekomen HT
Spoiler for No Repsol!:
Sumber:'
http://wikipedia.org'
Tambahan dari Kaskuser:
Quote:Mohon maaf yang sebesarnya terkait isu lama masa pendudukan Belanda yang 3,5 abad.
Jika agan tidak setuju, maka hapuslah semua nama pejuang kemerdekaan sebelum 1945 yang digadang-gadang sebagai tahun berdirinya negara bernama INDONESIA.
Lalu yang meneriakkan Soempah Pemoeda yang terjadi pada tahun 1928, jangan pula berbangga karena mereka bukan membela Indonesia yang pada tahun tersebut belum lahir.
Cobalah untuk tidak mengotak-kotakan suatu masalah.
Sekian, terima kasih.
Quote:Original Posted By judiyuk ►
masih banyak Bahasa Indonesia sekarang hasil warisan atau hasil serapan Bahasa Belanda
Pulpen = Vulpen
Potlot (pensil) = Potlood.
Kompor = Komfoor
Parkir = Parkeren
Bangkrut = Bankroet
Baskom = Waskom
Koran = Krant
Razia = Razzia
Rekening = Rekening
Sakelar = Schakelaar
Kuas = Kwast
Kulkas = Koelkast
Lem = Lijm
Oli = Olie
Pabrik = Fabriek
Pensiun = Pensioen
Permisi = Permissie
Perseneling = Versnelling
Portal = Portaal
Rapor = Rapport
Saldo = Saldo
Sekering = Zekering
Selang = Slang
Setor = Storten
Sokbreker = Schokbreker
Spatbor = Spatbord
Stadion = Stadion
Setrum = Stroom
Tante = Tante
Tekor = Te Kort
Telat = Te Laat
Traktir = Trakteren
Quote:Original Posted By AlphardZZ ►
Ini yg masih awet sampe skrg gan..
BH atau Beha..
Baca aja KBBI, itu asalnya dari bahasa belanda "Bustehouder"
Quote:Original Posted By pradipta90 ►
tambah atu lagi gan
handuk = handdoek
Quote:Original Posted By Armandariez ►
Verboden gan
Ane aja bingung kenapa pake bahasa belanda
Quote:Original Posted By marka.makna ►
Ya mungkin karena secara teknis Belanda tidak menguasai seluruh wilayah Indonesia, dan kebijakan mereka yang membatasi orang pribumi bersekolah menyebabkan bahasa belanda kurang mengakar seperti bahasa inggris di singapura dan malaysia.
Tapi jejak jejak bahasa belanda masih ada sampai sekarang, termasuk ilmu ilmu 'tua' yang diajarkan di universitas di Indonesia. Walaupun tidak dijadikan sebagai kata serapan, pemahaman terminologinya tetap dipakai dalam praktik keilmuan kita sebagaimana cara berpikir orang belanda dulu.
Misal mahasiswa hukum belajar hukum pidana: 'orang yang menyuruh' itu 'doenpleger' kalau 'orang yang turut melakukan' itu 'mededader' dll. Walau bahasa aslinya sudah tidak dipakai tapi cara berpikirnya masih sama persis.
Atau misalnya awak orang t.sipil kalau belajar bikin anggaran biaya pakai acuan dari 'Burgerlijke Openbare Werken', dipakai buat menentukan banyaknya bahan yang diperlukan untuk suatu pekerjaan. Sekarang sih udah gak bisa dipakai lagi.
Peraturan peraturan beton kita dulu juga pakai belanda punya, namanya Gewapend-beton-voorschriften (GBV). Cuma penyusun peraturan peraturan teknik tahun 70-an mulai sadar kalau penutur bahasa belanda semakin sedikit, sehingga peraturan peraturan teknik sipil Indonesia sekarang ya hampir semuanya adalah terjemahan US punya, supaya kalau ada ketidak-presisian penerjemahan insinyur kita gak kesulitan membaca literatur aslinya.
Sayang sekali Belanda seperti gak punya ambisi menjadi negara superpower. Padahal kalau mereka jadikan negara kita penutur bahasa belanda, dengan 250 juta jiwa di sini sudah cukup bikin bahasa belanda jadi bahasa 'semi internasional'. Selain itu produk - produk mereka, termasuk pemikiran orang belanda bakal jadi standar di mana mana, yang tentunya bawa untung buat belanda sendiri.
Quote:
Makasih buat yang udah siram cendol meski banyakan yang abu
Quote:Mohon maaf yang sebesarnya terkait isu lama masa pendudukan Belanda yang 3,5 abad.
Jika agan tidak setuju, maka hapuslah semua nama pejuang kemerdekaan sebelum 1945 yang digadang-gadang sebagai tahun berdirinya negara bernama INDONESIA.
Lalu yang meneriakkan Soempah Pemoeda yang terjadi pada tahun 1928, jangan pula berbangga karena mereka bukan membela Indonesia yang pada tahun tersebut belum lahir.
Cobalah untuk tidak mengotak-kotakan suatu masalah.
Sekian, terima kasih.
Quote:Original Posted By judiyuk ►
masih banyak Bahasa Indonesia sekarang hasil warisan atau hasil serapan Bahasa Belanda
Pulpen = Vulpen
Potlot (pensil) = Potlood.
Kompor = Komfoor
Parkir = Parkeren
Bangkrut = Bankroet
Baskom = Waskom
Koran = Krant
Razia = Razzia
Rekening = Rekening
Sakelar = Schakelaar
Kuas = Kwast
Kulkas = Koelkast
Lem = Lijm
Oli = Olie
Pabrik = Fabriek
Pensiun = Pensioen
Permisi = Permissie
Perseneling = Versnelling
Portal = Portaal
Rapor = Rapport
Saldo = Saldo
Sekering = Zekering
Selang = Slang
Setor = Storten
Sokbreker = Schokbreker
Spatbor = Spatbord
Stadion = Stadion
Setrum = Stroom
Tante = Tante
Tekor = Te Kort
Telat = Te Laat
Traktir = Trakteren
Quote:Original Posted By AlphardZZ ►
Ini yg masih awet sampe skrg gan..
BH atau Beha..
Baca aja KBBI, itu asalnya dari bahasa belanda "Bustehouder"
Quote:Original Posted By pradipta90 ►
tambah atu lagi gan
handuk = handdoek
Quote:Original Posted By Armandariez ►
Verboden gan
Ane aja bingung kenapa pake bahasa belanda
Quote:Original Posted By marka.makna ►
Ya mungkin karena secara teknis Belanda tidak menguasai seluruh wilayah Indonesia, dan kebijakan mereka yang membatasi orang pribumi bersekolah menyebabkan bahasa belanda kurang mengakar seperti bahasa inggris di singapura dan malaysia.
Tapi jejak jejak bahasa belanda masih ada sampai sekarang, termasuk ilmu ilmu 'tua' yang diajarkan di universitas di Indonesia. Walaupun tidak dijadikan sebagai kata serapan, pemahaman terminologinya tetap dipakai dalam praktik keilmuan kita sebagaimana cara berpikir orang belanda dulu.
Misal mahasiswa hukum belajar hukum pidana: 'orang yang menyuruh' itu 'doenpleger' kalau 'orang yang turut melakukan' itu 'mededader' dll. Walau bahasa aslinya sudah tidak dipakai tapi cara berpikirnya masih sama persis.
Atau misalnya awak orang t.sipil kalau belajar bikin anggaran biaya pakai acuan dari 'Burgerlijke Openbare Werken', dipakai buat menentukan banyaknya bahan yang diperlukan untuk suatu pekerjaan. Sekarang sih udah gak bisa dipakai lagi.
Peraturan peraturan beton kita dulu juga pakai belanda punya, namanya Gewapend-beton-voorschriften (GBV). Cuma penyusun peraturan peraturan teknik tahun 70-an mulai sadar kalau penutur bahasa belanda semakin sedikit, sehingga peraturan peraturan teknik sipil Indonesia sekarang ya hampir semuanya adalah terjemahan US punya, supaya kalau ada ketidak-presisian penerjemahan insinyur kita gak kesulitan membaca literatur aslinya.
Sayang sekali Belanda seperti gak punya ambisi menjadi negara superpower. Padahal kalau mereka jadikan negara kita penutur bahasa belanda, dengan 250 juta jiwa di sini sudah cukup bikin bahasa belanda jadi bahasa 'semi internasional'. Selain itu produk - produk mereka, termasuk pemikiran orang belanda bakal jadi standar di mana mana, yang tentunya bawa untung buat belanda sendiri.
Quote:
Makasih buat yang udah siram cendol meski banyakan yang abu
Kan sudah ada bahasa persatuan,bahasa indonesia,ngapain pake bahasa belanda
hoo jadi gitu yaa gan
tapi paling bentar lagi bahasa inggris juga di jadiin bahasa resmi kykny menurut ane
tapi paling bentar lagi bahasa inggris juga di jadiin bahasa resmi kykny menurut ane
Karena kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.
Bener tuh, pd masa penjajahan belanda, bahasa melayu lah yg jadi lingua franca di nusantara, ST alishjahbana dkk turut andil dlm terciptanya bhs Indonesia, tepatnya pd peristiwa sumpah pemuda, Indonesia sepakat memakai Bhs Indonesia sbg bhs pemersatu & baru diresmikan sbg bhs resmi RI pd 18/8/45
kan tinggalnya di indonesia masa pake bahasa belanda
Quote:Original Posted By game.otak.hati ►
hoo jadi gitu yaa gan
tapi paling bentar lagi bahasa inggris juga di jadiin bahasa resmi kykny menurut ane
gak mungkin lah gan, satu nusa satu bangsa satu bahasa kita
hoo jadi gitu yaa gan
tapi paling bentar lagi bahasa inggris juga di jadiin bahasa resmi kykny menurut ane
gak mungkin lah gan, satu nusa satu bangsa satu bahasa kita
Karena bahasaku Bahasa Indonesia gan.
karena pengaruh bahasa melayu lebih kuat daripada bahasa belanda
make bahasa lekong cyinnn
Keren nih thread
enakan pake bahasa tubuh sih sebenernya gan
Karena kita tinggal di Indonesia
Mungkin karena bahasa belanda terlalu sulit dan dulunya memang udh ada bhs melayu kali gan but, nice info lah
Jadi kita tau sejarahnya gan hehehe
Jadi kita tau sejarahnya gan hehehe
Quote:Original Posted By mandozthat ►
Mungkin karena bahasa belanda terlalu sulit dan dulunya memang udh ada bhs melayu kali gan but, nice info lah
Jadi kita tau sejarahnya gan hehehe
boleh dong bantu dan nya gan
Mungkin karena bahasa belanda terlalu sulit dan dulunya memang udh ada bhs melayu kali gan but, nice info lah
Jadi kita tau sejarahnya gan hehehe
boleh dong bantu dan nya gan
Jadi pengen belajar bahasa belanda gan
Baiknya menggunakan bahasa cinta ya
loh kebalik
yh ada kenapa gak bahasa Suriname saja
pan enak tuh kel solo n jplja
yh ada kenapa gak bahasa Suriname saja
pan enak tuh kel solo n jplja
tapi ini indonesia bro ! bukan nederland
Via: Kaskus.co.id
Tag :
The Lounge