Facebook Luncurkan Laman 'Messenger' Tersendiri

 Facebook Luncurkan Laman 'Messenger' Tersendiri
AMERIKA SERIKAT - Mark Zuckerberg terus berinovasi mengembangkan laman media sosial Facebook miliknya.

Termutakhir, Mark meluncurkan perangkat "Messenger" atau kolom obrolan yang terpisah dari laman utama Facebook.

Untuk mengunduh dan mengaktifkan perangkat obrolan tersebut, netizen bisa mengakses www.messenger.com pada mesin pencari gadget anda.

Laman tersebut sudah dapat diakses sejak Rabu (08/04/2015) kemarin.

Namun, laman Messenger itu, seperti dilansir laman USA Today, sementara ini hanya melayani pengguna berbahasa Inggris.
Bahasa lainnya disebut akan menyusul pada beberapa pekan ke depan.
Meski sudah disediakan laman sendiri, fitur Facebook Chat pada laman Facebook tidak akan dihilangkan.

Sebab, fasilitas tersebut masih merupakan bagian dari fitur tambahan Facebook. Dengan kata lain, pengguna Messenger tetap memerlukan akun Facebook pribadi untuk menggunakannya.

Pada dasarnya, Messenger.com dibuat untuk pengguna Facebook yang ingin berkomunikasi dengan pengguna lainnya melalui fitur Facebook Chat, tanpa terganggu dengan tampilan dan perbaruan linimasa pada layar.

"Jika anda berkirim pesan melalui Facebook, itu berarti linimasa berita dan profil dari akun teman-teman anda juga memenuhi layar anda. Messenger.com adalah solusi agar proses berkirim pesan anda tetap fokus," demikian terang seorang sumber kepada Re/code.
Pendapat tersebut juga didukung oleh Zuckerberg.

Berkirim pesan adalah salah satu hal yang dianggap penting bagi orang selain berjejaring sosial. Jika kami ingin fokus dalam mendukung layanan (kirim pesan) tersebut, kami harus merancang layanan yang lebih memadai dan fokus," jelasnya.

Messenger.com ini juga memberi kemudahan untuk berkirim pesan melalui komputer atau laptop, sehingga ada pilihan lain jika sekiranya pengguna sudah lelah menggunakan aplikasi Messenger pada ponsel pintar atau tabletnya.

Banyak fitur-fitur tambahan pada Messenger.com, seperti salah satunya fitur pembayaran "peer-to-peer payment", yang memfasilitasi pengguna untuk melakukan pembayaran via kirim pesan daring Messenger.

Tag : Apps
Back To Top