Seorang pilot selamat dari maut setelah pesawat bermesin tunggal yang mengudara dari Tracy, California, Amerika Serikat, yang dikemudikannya kehabisan bahan bakar di atas Samudera Pasifik. Saat itu ia hendak menuju ke Maui, Hawaii.
"Insiden itu terjadi pada hari Minggu 25 Januari," kata para pejabat seperti dikutip dari LA Times, Rabu (28/1/2015).
"Pilot berhasil diselamatkan dan dalam kondisi baik setelah keluar dari pesawat Cirrus SR-22 setelah mengudara 253 mil ke sebelah timur laut dari Maui," demikian dikatakan pihak penjaga pantai AS.
Dalam video detik-detik sebelum mencium lautan, yang beredar di Youtube, terlihat ada parasut muncul di atas badan pesawat. Menyebabkan pesawat terbang menukik ke arah laut.
Pilot -- yang belum diketahui identitasnya itu -- yang rencananya terbang dari Tracy dan berencana mendarat di Kahului, Maui, sekitar pukul 12.30 itu memutuskan keluar dari pesawat, setelah mengetahui sisa bahan bakarnya hanya cukup untuk 3 jam. Sebelum tiba di tempat tujuan.
Ia pun memberitahu pihak berwenang Hawaii bahwa dirinya akan meninggalkan pesawat. Dipandu oleh pesawat penjaga pantai, ia menggunakan sistem parasut pesawat dan mendarat di laut.
Lalu si pilot keluar dari pesawat dan menaiki perahu karet. Ketika pesawat berguling ke satu sisi dan sebagian badannya terendam. Ia pun menjauh dari badan pesawat yang perlahan mulai tenggelam.
Pilot tetap terapung di laut sampai tim penyelamat mengevakuasinya. Kru dari kapal pesiar Veendam akhirnya melihat pilot dan menariknya ke tempat yang aman.
Tag :
Internasional